Kenari: Burung Kicau Populer dengan Suara Merdu dan Warna Indah

 

Burung kenari adalah salah satu burung kicau paling populer di dunia, termasuk di Indonesia. Nama ilmiahnya adalah Serinus canaria, berasal dari Kepulauan Canary, Madeira, dan Azores. Burung kecil ini terkenal karena suara kicauan merdu, sifat jinak, serta warna bulunya yang bervariasi dan menawan.

Di Indonesia, kenari menjadi salah satu burung lomba favorit. Selain untuk kontes, kenari juga banyak dipelihara sebagai burung hias karena suara kicauannya yang lembut dan warna tubuhnya yang cerah.

Ciri Fisik Burung Kenari

Kenari memiliki tubuh kecil ramping dengan panjang rata-rata 12–20 cm dan berat 15–25 gram.

Ciri khasnya:

• Bulu berwarna-warni: kuning cerah, hijau zaitun, putih, merah, hingga oranye.

• Paruh kecil runcing berwarna krem atau abu-abu muda.

• Mata bulat hitam atau cokelat gelap.

• Ekor panjang berbentuk huruf V.

• Postur tubuh tegak dan lincah.

Kenari jantan biasanya memiliki suara lebih keras, panjang, dan variatif dibandingkan betina, sehingga lebih sering dipelihara untuk lomba.

Jenis-Jenis Burung Kenari

Kenari memiliki banyak varietas yang dibagi menjadi tiga kategori besar:

1. Kenari Warna
   – Fokus pada variasi warna bulu.
   – Contoh: Kenari merah, kuning, putih, isabella, agate, mosaic.

2. Kenari Postur
   – Dikenal karena bentuk tubuh unik.
   – Contoh: Kenari Yorkshire, Gloster, Border, Fife Fancy, Norwich.

3. Kenari Suara
   – Dihargai karena kicauannya yang indah.
   – Contoh: Kenari Waterslager, Roller Jerman, Timbrado Spanyol.

Di Indonesia, jenis kenari yang populer antara lain: Kenari Lokal, Kenari Yorkshire, Kenari F1/F2 (hasil silangan), dan Kenari Border.

Habitat dan Persebaran

Kenari berasal dari Kepulauan Canary, Madeira, dan Azores. Di habitat aslinya, burung ini hidup di semak belukar, padang rumput, hingga hutan terbuka.

Kini, kenari telah tersebar ke seluruh dunia berkat budidaya manusia. Hampir semua kenari yang dipelihara saat ini adalah hasil penangkaran, bukan tangkapan alam.

Karakter dan Perilaku

Kenari dikenal sebagai burung yang jinak, lincah, dan mudah dirawat.

Beberapa sifat khas kenari:

• Ramah dan bisa beradaptasi dengan cepat.

• Aktif bergerak dan suka melompat di dalam sangkar.

• Penyanyi alami, terutama jantan yang rajin berkicau di pagi dan sore hari.

• Tidak agresif, sehingga bisa dipelihara bersama burung kecil lain (asal tidak terlalu padat).

Suara Kicauan Kenari

Keunggulan utama kenari adalah kicauannya yang merdu dan panjang.

Ciri khas suara kenari:

• Variasi nada berirama indah.

• Suara jernih dengan alunan panjang.

• Bisa dimaster dengan suara burung lain.

Jenis kenari lomba biasanya dipilih karena kualitas nada panjang, kestabilan irama, dan ketahanan napas saat berkicau.

Makanan Burung Kenari

Kenari adalah burung granivora (pemakan biji-bijian), tetapi juga membutuhkan sayuran dan buah segar.

Makanan utama:

• Biji kenari mix (canary seed, millet, biji sawi, dll.).

• Telur rebus (sebagai sumber protein tambahan).

Tambahan:

• Sayuran segar: selada, bayam, sawi hijau.

• Buah: apel, pir, pepaya, wortel parut.

Hindari makanan berlemak tinggi, alpukat, dan cokelat karena beracun bagi burung kecil seperti kenari.

Perawatan Harian Kenari

Agar kenari tetap sehat dan gacor, perawatan harian harus konsisten:

1. Kandang
   – Gunakan sangkar minimal 40x40x60 cm.
   – Pasang tenggeran dari kayu alami.
   – Bersihkan sangkar setiap hari.

2. Pakan dan Minuman
   – Berikan pakan biji campuran berkualitas.
   – Tambahkan sayur atau buah setiap 2–3 kali seminggu.
   – Sediakan air bersih dan ganti setiap hari.

3. Perawatan Bulu
   – Mandikan dengan semprotan halus.
   – Jemur di bawah sinar matahari pagi selama 30–60 menit.

4. Pelatihan Suara (Mastering)
   – Perdengarkan suara kenari juara atau burung master setiap hari.
   – Latih konsistensi kicau agar kualitas suara stabil.

Harga Burung Kenari

Harga kenari bervariasi tergantung jenis, usia, warna, dan kualitas suara.

• Kenari lokal anakan: Rp100 ribu – Rp300 ribu.

• Kenari dewasa gacor: Rp400 ribu – Rp800 ribu.

• Kenari Yorkshire atau F1/F2: Rp1 juta – Rp5 juta.

• Kenari lomba juara: bisa mencapai Rp10 juta – Rp20 juta.

Harga ini membuat kenari menjadi salah satu burung kicau dengan nilai ekonomi tinggi.

Status Konservasi

Kenari bukan termasuk satwa yang terancam punah karena hampir seluruhnya adalah hasil penangkaran. Justru, burung ini menjadi salah satu spesies burung yang paling banyak dibudidayakan di dunia.

Fakta Unik Burung Kenari

1. Kenari dinamai sesuai dengan habitat aslinya, Kepulauan Canary.

2. Burung ini bisa hidup hingga 10–15 tahun dengan perawatan baik.

3. Kenari jantan lebih vokal dan rajin berkicau dibanding betina.

4. Pada abad ke-17, kenari menjadi burung mahal yang hanya dipelihara bangsawan Eropa.

5. Kenari digunakan oleh penambang di masa lalu sebagai detektor gas beracun di tambang batu bara.

FAQ tentang Kenari

1. Apa makanan terbaik untuk kenari?
Campuran biji-bijian (canary seed), ditambah sayur dan buah segar.

2. Apakah kenari bisa bicara seperti beo?
Tidak, tetapi kenari terkenal dengan kicauannya yang merdu.

3. Bagaimana cara membedakan kenari jantan dan betina?
Jantan lebih sering berkicau, tubuh lebih ramping, dan suara lebih keras.

4. Berapa harga kenari lomba juara?
Bisa mencapai Rp10 juta – Rp20 juta.

5. Apakah kenari mudah dirawat?
Ya, kenari termasuk burung yang cocok untuk pemula karena perawatannya sederhana.

6. Berapa umur kenari?
Rata-rata 10–15 tahun jika dirawat dengan baik.

Kesimpulan

Kenari adalah burung kicau legendaris yang terkenal karena suara merdu, warna indah, dan sifatnya yang jinak. Burung ini tidak hanya populer di Indonesia, tetapi juga di seluruh dunia.

Dengan perawatan tepat—mulai dari pakan bergizi, perawatan bulu, hingga pelatihan suara—kenari bisa menjadi sahabat kicau yang menyenangkan sekaligus bernilai tinggi.

Tak heran jika kenari tetap menjadi salah satu burung kicau favorit sepanjang masa bagi pecinta burung hias maupun penghobi lomba.